Palangka Raya 05 Mei 2025 – Institut Agama Kristen Negeri (IAKN) Palangka Raya melaksanakan Rapat Kerja Pimpinan Tahun 2025 pada 5–6 Mei 2025 di Aquarius Boutique Hotel, Palangka Raya. Raker ini mengusung tema “Transformasi dan Inovasi Menuju IAKN Palangka Raya Berkualitas dan Unggul.”
Kegiatan diawali dengan ibadah singkat yang dipimpin oleh Wakil Dekan I Fakultas Ilmu Sosial Keagamaan Kristen (FISKK), Sri Angellyna, M.Th. Renungan diangkat dari 1 Korintus 3:5–9 tentang pergumulan jemaat di Korintus. Dalam refleksinya, Sri Angellyna menyampaikan bahwa pertumbuhan adalah hasil karya Allah.
“Siapapun dia yang menanam ataupun menyiram, mereka semua bagian dari pekerjaan Allah. Yang terpenting adalah Tuhan yang memberi pertumbuhan,” tegasnya.
Usai ibadah, lagu Indonesia Raya dan Mars IAKN Palangka Raya dinyanyikan bersama. Dalam laporan kegiatan, Wakil Rektor II Tirta Susila, D.Th selaku Ketua Panitia menyampaikan bahwa Raker tahun ini dilaksanakan secara terbatas sebagai bentuk efisiensi anggaran.
“Rapat kerja ini merupakan tindak lanjut dari Raker Pejabat Ditjen Bimas Kristen Pusat dan Daerah 2025, serta arahan Dirjen Bimas Kristen. Selain itu, kegiatan ini menjadi momen evaluasi program 2024 dan penyusunan program prioritas tahun 2025,” jelasnya.
Rektor IAKN Palangka Raya, Telhalia, M.Th., D.Th, dalam sambutannya menekankan pentingnya Raker sebagai bagian dari upaya peningkatan mutu institusi.
“Rapat Kerja ini menjadi sarana untuk membenahi dan memperjuangkan kemajuan institusi secara bersama. Tema ‘Transformasi dan Inovasi’ perlu diwujudkan dengan kerja sama yang solid,” ujarnya.
Beliau juga mengajak seluruh peserta mengikuti kegiatan dengan tertib dan serius sebagai bentuk komitmen terhadap arah kebijakan lembaga.
Dirjen Bimas Kristen Kemenag RI, Dr. Jeane Marie Tulung, S.Th., M.Pd., yang diwakili oleh Direktur Pendidikan Dr. Sudirman Simanihuruk, M.Th, turut memberikan sambutan secara daring melalui Zoom Meeting. Ia menyampaikan tiga fokus utama dalam Raker ini, yakni evaluasi program 2024, penyusunan Renstra 2025–2029, serta pembahasan alih status dari institut menjadi universitas.
“Evaluasi menjadi dasar membangun langkah yang lebih baik ke depan. Kita perlu memetakan kekuatan dan kelemahan, serta mengidentifikasi tantangan dan peluang institusi kita dalam menghadapi perubahan zaman,” paparnya.
Ia berharap seluruh peserta mengikuti kegiatan secara utuh dari awal hingga akhir demi terwujudnya IAKN Palangka Raya yang semakin unggul dan berkualitas.
Humas 05/05/2025
🖌🖥 Lore
📷🗞 Dabukke